Laman

Lazada Indonesia
Home » » Warga Berlomba Jual Kayu ke Pabrik

Warga Berlomba Jual Kayu ke Pabrik

EMPATLAWANG - Hutan kayu di Kabupaten Empatlawang terancam habis. Pemicunya karena terjadi penebangan kayu hutan di beberapa kecamatan akhir-akhir setelah berdirinya perusahaan pembuat pensil, Linggau Indah Pratama di Kabuapten Empatlawang.
Informasi yang dihimpun Sripo, Selasa (4/1), daerah yang hutannya menjadi sasaran penebangan yakni di Kecamatan Tebingtinggi, Talangpadang dan Pendopo.
Setidaknya setiap hari kayu yang diangkut ke pabrik pembuatan pensil mencapai dua truk. Jika dirinci, sudah belasan kubik kayu hutan dibabat selama ini.
Masyarakat setempat ikut berlomba menebangi kayu hutan. Pemicunya  karena nilai jual kayu tinggi, Rp 600 ribu per kubik.

Namun aktivitas penebangan itu tidak mendapat perhatian dari instansi terkait, sehingga aktivitas penebangan masih berlangsung.
Selain itu ada beberapa oknum pembeli hasil kayu itu mengatasnamakan satu organisasi petani di Empatlawang, sehingga mereka bebas dari jerat hukum.
“Selain berdampak negatif terhadap kondisi hutan di Empatlawang akibat penebangan hutan itu, jual beli hasil hutan itu ilegal alias tanpa adanya dokumen. Ini harus diperhatikan instansi terkait, baik kepolisian atau Dinas Kehutanan,” ujar seorang warga yang meminta namanya tidak disebutkan.
Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Hutbun) Empatlawang, Susyanto Tunut yang dihubungi melalui ponselnya tidak menampik adanya perusahaan pembuatan pensil itu.
Namun ia menyangkal bila jual beli hasil hutan tanpa ada dokumen karena pihak perusahaan tidak menerima apabila kayu tersebut ilegal.
“Kayu yang mereka beli juga bukan berkelas, dimana banyak terdapat di perkebunan warga. Meskipun demikian, masyarakat yang menjual juga harus melengkapi surat keterangan sah kayu bulat (SKSB), sebagai bukti sah untuk penjualan kayu tersebut,” ujarnya. (st2)
Share this article :

0 komentar:

Post a Comment

Mohon Maaf Komentar : Mengandung SARA, Sex, Menghasut/provokasi dan sejenisnya akan kami "Hapus"

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Kabar Palembang - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger