JAKARTA, SRIPOKU.COM — Ketua Umum DPP PDI Perjuangan yang juga mantan Presiden Megawati Soekarnoputri kemungkinan tidak akan maju sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2014 mendatang.
Hal itu dikatakan politisi senior PDI Perjuangan Taufik Kiemas, Selasa (4/1/2011) di Gedung MPR, Jakarta. Ia memperkirakan Mega akan memberikan kesempatan kepada kader muda. "Saya rasa (Pilpres) 2014, umur Ibu Mega sudah 67 tahun, mestinya sudah regenerasi. Dengan kata lain, Ibu (Mega) mungkin tidak nyalon. Kalau calon lain lebih muda 20 tahun dari Ibu kan tidak enak juga, iya kalau menang. Kalau kalah lagi?," kata suami Megawati ini.
Taufik berpandangan, tahun 2014 merupakan kesempatan bagi kader muda untuk mencalonkan diri. Usia yang dinilainya cukup matang di kisaran 40-50 tahun. "Mereka yang berumur 40-50 tahun sudah saatnya jalan. Sudah eranya anak muda, bisa campuran yang muda dengan yang tua," kata Taufik yang juga menjabat Ketua MPR.
PDI Perjuangan, kata dia, kemungkinan akan mengajukan kader muda. Apakah putrinya, Puan Maharani, menjadi salah satu kandidatnya? "Belum tahu siapa," ujarnya.
Hal itu dikatakan politisi senior PDI Perjuangan Taufik Kiemas, Selasa (4/1/2011) di Gedung MPR, Jakarta. Ia memperkirakan Mega akan memberikan kesempatan kepada kader muda. "Saya rasa (Pilpres) 2014, umur Ibu Mega sudah 67 tahun, mestinya sudah regenerasi. Dengan kata lain, Ibu (Mega) mungkin tidak nyalon. Kalau calon lain lebih muda 20 tahun dari Ibu kan tidak enak juga, iya kalau menang. Kalau kalah lagi?," kata suami Megawati ini.
Taufik berpandangan, tahun 2014 merupakan kesempatan bagi kader muda untuk mencalonkan diri. Usia yang dinilainya cukup matang di kisaran 40-50 tahun. "Mereka yang berumur 40-50 tahun sudah saatnya jalan. Sudah eranya anak muda, bisa campuran yang muda dengan yang tua," kata Taufik yang juga menjabat Ketua MPR.
PDI Perjuangan, kata dia, kemungkinan akan mengajukan kader muda. Apakah putrinya, Puan Maharani, menjadi salah satu kandidatnya? "Belum tahu siapa," ujarnya.
0 komentar:
Post a Comment
Mohon Maaf Komentar : Mengandung SARA, Sex, Menghasut/provokasi dan sejenisnya akan kami "Hapus"