Anggota TNI Tewas dalam Baku Tembak Dini Hari

Kabar Palembang - Musi Rawas - Baku tembak antara anggota babinsa TNI-AD dengan kawanan perampok didesa Jaya Mulya, Kecamatan Nibung, Kabupaten Musi Rawas berakhir tragis, seorang prajurit kodim 0406 MURA, Sersan Mayor Ismail TZ (52Th) warga komplek kodim 0406, tewas setelah diterjang peluru pada paha dan dadanya, Rekannya Sertu Ghaib (43Th) selamat dari berondongan senjata perampok. Namun ia mengalami luka memar karna dipukuli. korban lainnya warga sipil bernama Revi Arison Alias Jhon (28Th) warga Mulya Jaya, mengalami luka pada bagian tangan dan perut.
Berikut Kronologis Kejadian:

1. Dua Anggota Babinsa Kecamatan Nibung, Musi Rawas (SP VIII Desa Mulya Jaya, Serma Ismail dan Sertu Ghaib Patroli keliling dengan menggunakan dua buah sepeda motor.
2. Pukul 01.00 WIB, kedua Anggota TNI AD dari kodim 0406 Mura itu, berhenti dirumah milik Fahmi. warga setempat yang menjadi kantor koperasi Giri Mulya Desa Mulya Jaya, Nibung, MURA
3. Serma Ismail dengan senjata api laras pendek nonton televisi dalam rumah Fahmi, rekannya sertu Ghaib duduk didepan rumah Fahmi, warga sembari ngobrol dan minum kopi bersama warga setempat bernama Jhon, Fahmi, Toni dan Anto
4. Sekitar Pukul 03.00 WIB, Mucul 9 Orang enam diantaranya membawa senjata api dan tiga orang membawa senjata tajam
5. Kawanan perampok menodongkan senjata kepada kelima orang warga yang sedang duduk didepan rumah Fahmi
6. Para perapok kemudian bertanya, siapa diantaranya yang merupakan Anggota TNI, Ghaib Menjawab dirinya dan ada seorang teman yang sedang berada didalam rumah.
7. Kawanan perapok langsung menghajar Ghoib dan selanjutnya perampok masuk kerumah Fahmi dan menembak paha kanan serma Ismail
8. melihat rekannya kena tembak, spontan sertu ghaib mengambil senjata milik serma Ismail dan menembak dua perampok tersebut, dua perapok kena tembak dan berlari masuk kebun karet milik rakyat
9. warga berusaha mengejar, Apesnya, seorang perampok melepaskan tembakan dan mengenai tangan dan menembus perut ghaib
10. warga melarikan kedua korban ke RS Sobirin, Serma Ismail, tewas sebelum mendapat perawatan, diduga kehabisan darah.