Pada tahun 2011, penderita HIV/AIDS ditemukan sebanyak 700 kasus, sedangkan pada tahun 2012, di temukan sebanyak 1019 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Prov. Sumbar Rosnini Savitri mengatakan, adanya peningkatan kasus penderita HIV/AIDS di Sumbar, bukan berarti adanya penularan besar-besaran di tahun 2012. Namun menurutnya, hal ini disebabakan, karena adanya peningkatan kesadaran, dari orang-orang beresiko HIV/AIDS untuk memeriksakan diri. Sehingga, terungkap kasus baru di Sumbar.
Rosnini juga menambahakan, penyebab penularan HIV/AIDS saat ini sudah mulai bergeser, dari penggunaan jarum suntik bergantian kepada Heteroseksual atau perlakuan menyimpang sesama jenis.
Ia juga mengatakan, bahwa saat ini, penularan HIV/AIDS lebih banyak di tularakan melalui laki-laki, yaitu sebanyak 70,83 persen. Untuk itu menurutnya, pemerintah meminta pada kaum adam, agar lebih memikirkan bahaya HIV/AIDS yang dibawanya pada anak dan istrinya, dibandingkan kesenangan syahwatnya semata. (yd)
Sumber: Beritanda.com
Kunjungi Juga:
www.agrobisnis-online.blogspot.com
www.tokotani-online.blogspot.com
www.dmki.or.id
